Latest Updates

Manfaat Sholat Tahajud dan Keutamaan Sholat Tahajud

doa sholat tahajud, cara sholat tahajud, niat sholat tahajud, tata cara sholat tahajud, shalat tahajud, manfaat sholat tahajud, bacaan sholat tahajud.

Suatu kejaiban sholat  tahajud tidak di ragukan lagi bagi kalian yang sudah melakukan atau menjalankan nya. Sholat tahajud adalah suatu yang sholat yang di kerjakan di malam hari sehabis tidur yang bisa di anjurkan untuk mendapatkan semua keinginan, baik kesehatan, materi, spiritual atau pun yang lain nya.

Manfaat Sholat Tahajud dan Keutamaan Sholat Tahajud
Sholat Tahajud



Sholat tahajud merupakan suatu ibaadah yang memberikan kepastian akan doa yang selalu akan di kabulkan atau di ijabah oleh Allah serta mempunyai manfaat lain terutama pada bidang kesehatan.  Kenapa kah ALLAH SWT mengharuskan atau menganjurkan kita agar kita bisa melaksanakan sholat tahajud setelah bangun tidur pada malam hari.
Kenapa kok kita tidak usah tidur dulu sebelum menjalan kan sholat tahajud? Itulah sesungguh nya kekuasaan ALLAH SWT , yaitu yang telah di teliti oleh para ilmuan dalam maupun luar negeri menemkan teori pikir bahwa ketika manusia pada saat bangun terhadap tidur nya pada saat malam hari, Pikirannya atau gelombang otak masuk pada gelombang theta dan alpha.
Gelombang alpha merupakan suatu pintu masuk kita menuju ke pikiran bawah sadar atau supra sadar oleh sebab itu pada saat kita berada pada gelombang fikiran ini pikiran kita akan terasa sangat rileks, tenang, Santai, dan fokus serta otak akan membuat atau memproduksi hormon yang bisa membuat kita bahagia dalam jumlah yang sangat banyaksecara otomatis jiwa serta pikiran kita terasa rileks dan damai.
Selain itu, karena jiwa serta pikiran kita dalam kondisi yang sangat rileks maka tubuhpun akan menjadi semakin sehat karena pembuluh darah pada tubuh kita akan terbuka lebar dan pastinya adarah kita akan mengalir dengan lancar pada tubuh kita maka dari itu tubuh kita terasa segar dan damai yang membuat kita nyaman.
Pada saat kita dalam keadaan kondisi pikiran pada gelombang alpha, pikirin kita dengan mudah akan masuk pada pikiran bawah sadar atau supra sadar yang sangat kusuk sekali, Jika pada saat itu kita melakukan permintaan/berdoa pada ALLAH SWT atau mengerjakan shalat , apa yang menjadi keinginan kita atau doa kita akan terkabul dengan cepat.
Yang paling penting adalah kita harus selalu atau sering mengakses pikiran supra sadar ini karena pikiran supra sadar yang kita miliki sangat lah selaras dengan jiwa serta hati kita sehingga akan muncul keyakinan yang sangat kuat serta pikiran supra sadar ini yang bisa menyampaikan permohonan kita terhadap Allah dengan yakin dan Allah akan memerintah kan kepada alam semesta untuk bisa mengabulkan atau merealisasikan permohonan/doa kita melalui objek atau orang yang telah di tentukan oleh Allah.
Pancaran yang di timbulkan oleh gelombang otak kita pada saat kita melaksanakan sholat tahajud dan berdoa setelah kita bangun tidur pada malam hari sangat lah kuat menurut LOA, hukum alam sebab /tarik menarik, pancaran gelombang kita pada saat itu sangat lah kuat dan dapat menarik objek apa pun juga yang kita inginkan.
sholat tahajud terbukti membuat banyak orang menjadi sukses dan bahagia, Bahkan menurut penelitian orang yang terkena atau mengidap penyakit kangker dan penyakit apapun bisa sembuh dengan sholat tahajud, itu semua berkat hidayah atau dengan ijin Allah.

Demikian artikel ini saya buat semoga bermanfaat bagi anda serta dapat memper tebal iman anda atas informasi atau sedikit ilmu yang saya berikan ini.

Cara Cepat Menghasilkan Kedelai Dengan Maksimal

Cara Budidaya Tanaman Kedelai Hasil Maksimal - Berikut ini adalah seputar informasi yang kami berikan untuk anda semuanya mengenai Budidaya Tanaman Kedelai. Tentunya dalam menjalani kehidupan yang semakin moderen ini banyak sekali kebutuhan yang ingin kita penuhi, maka dengan usaha yang maksimal dan disertai doa akan terwujudnya keinginan yang kita inginkan. Informasi dibawah ini adalah sebagai penyemangat anda dalam berusaha di bidang yang anda tekuni pada saat ini, simak baik-baik apa yang kami sampaikan.

untuk memenuhi kebutuhan kedelai dalam negeri kita masih impor. Padahal tempe, tahu yang sering kita konsumsi bahan bakunya adalah kedelai. Negara kita belum mampu memproduksi kedelai karena memang kedelai bukan asli tanaman dari Indonesia. Kita mengimpor kedelai dalam jumlah yang sangat besar.



BUDIDAYA TANAMAN KEDELAI :

Pemanfaatan lahan sawah beririgasi teknis sampai saat ini masih belum optimal, sebagian masih memiliki pola tanam padi padi bera, dengan demikian indeks perta-naman masih dibawah 300. Sebagian terdapat yang memanfaatkannya dengan pola tanam padi padi padi. Pola tanam yang demikian sangat membahayakan bagi per-kembangan hama dan penyakit tanaman, karena tidak terputusnya siklus hidup OPT padi. Oleh sebab itu sangat dianjurkan pada lahan sawah beririgasi teknis meng-gunakan pula tanam padi padi palawija atau sayuran da-taran rendah. Salah satu tanaman palawija yang dianjurkan adalah kedelai, sehingga pola tanamnya menjadi padi padi kedelai.

Kedelai dianjurkan, sebab dapat diperoleh beberapa keuntungan, yaitu :

a. Dapat meningkatkan pendapatan petani.
b. Menambah kesempatan kerja bagi buruh tani.
c. Mengurangi import kedelai.
d. Menambah kesuburan tanah.
e. Dapat memutuskan siklus hama dan penyakit padi.

Penguasaan teknik bercocok tanam kedelai perlu dikuasai oleh para petani, leaflet ini dimaksudkan untuk dapat meningkatkan pengetahuan petani mengenai budi-daya kedelai.

VARIETAS DAN BENIH :

Varietas kedelai yang dianjurkan untuk lahan bekas tanaman padi adalah varietas yang berumur genjah (kurang dari 80 hari) dan berumur sedang (81 89 hari). Tiga belas varietas yang dianjurkan, yaitu: Lokon, Guntur, Tidar, Wilis, Kerinci, Merbabu, Raung, Rinjani, Lompo-batang, Lawu, Tengger, Dieng dan Jayawijaya. Sedangkan varietas local yang dianjurkan antara lain : Gajah, Slawi, TK-5, Loka Brebes dan Lumajang Brewok.

Hal yang perlu diperhatikan secara khusus untuk mendapatkan benih bermutu tinggi adalah sortasi dan penyimpanan benih. Biji terpilih adalah yang sehat, utuh/ bernas dan memiliki daya tumbuh tinggi. 

Syarat-syarat benih bermutu, yaitu:

a. Murni dan diketahui nama varietasnya.
b. Berdaya kecambah tinggi, yaitu 80 % atau lebih.
c. Memiliki vigor yang baik : tumbuh cepat dan serempak, kecambahnya sehat.
d. Bersih, tidak tercampur dengan biji rumput, kotoran dan biji tanaman lainnya.
e. Sehat, tidak menularkan penyakit, serta tidak terinfeksi cendawan yang menyebabkan busuk.
f. Bernas, tidak keriput dan utuh serta kering.
Keperluan benih per hektarberkisar antara 30 - 50 kg, tergantung pada :
a. Jarak tanam yang digunakan.
b. Ukuran biji ( berat 100 biji)
c. Daya tumbuh benih.

PENGOLAHAN TANAH :

Pada umumnya bertanam kedelai di lahan sawah bekas padi sawah dilakukan tanpa pengolahan tanah. Pengolahan tanah, selain kurang berguna, juga meng-akibatkan penambahan biaya, waktu tanam kedelai ter-lambat dan tanah menjadi kering. 

Beberapa hal yang perlu diperhatikan, yaitu :

a. Bila tanah terlalu becek, buat saluran drainase dengan jarak bedengan 3 - 4 m dan panjang disesuaikan dengan petakan, lebar 50 cm, dengan kedalaman antara 30 - 40 cm.

b. Untuk menekan gulma dan mempertahankan kelembaban, gunakan mulsa (penutup tanah) dari jerami yang dipotong.

Untuk lahan sawah yang baru pertama kali ditanami kedelai, sebaiknya dilakukan inokulasi Rhizobium, dengan tujuan untuk menumbuhkan bintil pada akar kedelai yang dapat mengikat unsur N dari udara, Caranya :

a. Ambil tanah bekas pertanaman kedelai.
b. Keringkan dan tumbuk sampai halus.
c. Benih kedelai yang akan ditanam dibasahi dulu.
d. Campurkan tanah halus tersebut dengan benih yang sudah dibasahi, dengan takaran 1 kg tanah untuk 10 kg benih, aduk sampai merata.

Saat ini ada Inokulum Rhizobium yang sudah jadi, dijual dipasaran, yang disebut legin, campurkan benih kedelai yang sudah dibasahi dengan 7,5 gram legin/1kg benih.

PENANAMAN :

Sebaiknya penamanan dengan cara ditugal, dengan urutan sebagai berikut :
  • Tanah ditugal di dekat tunggul jerami atau diantaranya.
  • Letakan benih 2 - 3 biji pada lubang tugalan dan tutup dengan tanah atau abu sekam, abu dapur.
  • Tutup dengan mulsa jerami atau dibiarkan terbuka.
  • Penyulaman dengan biji sebaiknya dilaksanakan 4 - 7 hari setelah tanam.
  • arak tanam yang dapat digunakan : 25 X 25 Cm, 20 X 20 Cm, atau 30 X 15 cm.

PEMUPUKAN :

Waktu dan cara pemupukan, pupuk diberikan tiga kali, yaitu :
  • Pupuk dasar : diberikan pada saat tugal, dengan cara ditugalkan disamping tugalan biji, dengan dosis sepertiga dari total dosis.
  • Pupuk susulan I : umur 25 hari setelah tanam, dosis sepertiganya dengan cara dienclo disamping tanaman.
  • Pupuk susulan II : umur 40 - 45 hari setelah tanam, dosis sepertiganya dengan cara dienclo disamping tanaman.
Apabila air tersedia pada musim kemarau, tanaman kedelai perlu diairi, dengan cara membendung saluran drainase antar bedengan hingga air menggenangi bedengan, kemudian dibuka lagi. Drainase penting, sebab tanaman kedelai tidak tahan terhadap genangan air. Penggenangan dapat dilakukan tiap minggu, atau 5 kali pada umur 0, 14, 28, 42 dan 56 hari setelah tugal, atau 3 kali pada umur 0, 14 dan 28 hari setelah tugal.

PENYIANGAN :

Penyiangan dilakukan tergantung dari ada/tidaknya dan banyaknya gulma (tanaman pengganggu), apabila diperlukan dapat dilakukan 2 kali, yaitu pada 2 - 4 minggu setelah tanam dan kedua setelah tanaman selesai berbunga.

HAMA DAN PENYAKIT :

Hama tanaman kedelai umumnya banyak menye-rang bagian batang tanaman muda, daun dan polong. Ham utama tanaman kedelai setelah padi gadu yaitu tikus, ulat grayak dan hama penggerek polong.

a. Pengendalian hama tanaman yang masih muda.

Hama yang biasa menyerang yaitu lalat kacang atau lalat bibit. Lalat bibit meletakan telurnya pada keeping biji atau daun muda, menetas dan menggerak batang. Penggunaan insektisida Larvin pada benih dapat menekan serangan hama ini, dengan dosis 20 gram/kg benih.

b. Pengendalian hama daun.

Hama daun terdiri dari berbagai jenis ulat, terutama ulat grayak, aphis dan lalat putih. Pengamatan intensif disertai pencegahan dini sangat diperlukan. Apabila tidak bisa diatasi dengan pencegahan, maka dapat dilakukan penyemprotan dengan Atabron 50 EC, Matador 25 EC, Bayrusil 250 EC dengan dosis 2 cc/liter air.

c. Pengendalian hama polong.

Hama polong terdiri dari penggerek polong dan pengisap polong. Pengendaliannya secara preventif dilakukan penyemprotan insektisida pada satu minggu setelah berbunga, dan diulang setiap dua minggu jika terdapat serangan, penyemprotan dihentikan dua minggu sebelum dipanen. Insektisida yang dapat digunakan yaitu : Trebon50 EC, Tamaron 200 LC dan Lannate dengan dosis 2 cc/liter air.

d. Pengendalian hama tikus

Sebelum tanam kedelai, yaitu menjelang panen padi, adakan gerakan pengendalian tikus secara intensif dengan cara gropyokan dan emposan.
Lingkungan sekitar tanaman harus bersih, untuk meng- hindari tikus bersarang.
Adakan pengemposan dan pengumpanan tikus terus menerus selama pertanaman kedelai.

e. Pengendalian penyakit

Untuk pengendalian penyakit karat daun dan sclerotium, dapat digunakan fungsidida, seperti Dithane M-45 dengan dosisi 2 gram / liter air. Sedangkan penyakit-penyakit tanaman kedelai yang disebabkan oleh bakteri dan virus masih sulit pengendaliannya, oleh sebab itu sebaiknya dilakukan iradikasi (tanaman yang terserang dicabut dan dibakar) atau memberantas serangga yang merupakan penularnya (vektor).

PANEN DAN PASCA PANEN :

Ciri tanaman kedelai yang siap dipanen yaitu daun dan polong menguning. Panen dilakukan denga cara membabad pangkal batang diatas permukaan tanah dengan sabit atau alat khusu lainnya. Berangkasan dijemur sampai kering, setelah kering dipukul-pukul dengan alat pemukul, sampai biji terpisah dari berangkasannya. Kemudian biji dibersihkan (ditampi), selanjutnya dijemur sampai kering betul (kadar air mencapai sekitar 10 - 12 %). Penjemuran harus menggunakan alas, agar kebersihan biji dapat terjamin. Pada umumnya biji (ose) kedelai untuk konsumsi setelah kering disimpan (dikemas) dalam karung, yang terbaik adalah karung goni.


Demikian seputar informasi budidaya yang kami berikan mengenai Cara Budidaya Tanaman Kedelai Hasil Maksimal, baca juga info yang lainya seperti Cara Dan Teknik Budidaya Cabai Merah Hasil Maksimal sebagai sumber referensi untuk anda semuanya dalam melakukan usaha yang sedang anda tekuni, salam sukses untuk sobat semuanya.

SETIAP KALI

SETIAP KALI
Setiap kali aku ingin minum, selalu saja ada yg meradang kehausan,
Setiap kali aku ingin makan, selalu saja ada yang merintih kelaparan
Setiap kali aku ingin berdoa secara pribadi, selalu saja ada yang berharap ikut didoakan, agar dicukupi kebutuhannya, dipenuhi kepentingannya..

saya pun berbagi makan dan minum agar yang kehausan dan kelaparan disegarkan jasmaninya, lalu sayapun berdoa buat mereka hingga lupa haus dan lapar,

Lebih dari itu,  jiwaku senang jika mereka tercukupi dan dikenyangkan rohaninya, meskipun aku harus selalu mengabaikan doa untukku pribadi...

( Gusti Allah mboten sare )

Cara Dan Teknik Budidaya Cabai Merah Hasil Maksimal

Cara Dan Teknik Budidaya Cabai Merah Hasil Maksimal - Komoditas cabai saat ini menjadi komoditas sayuran yang permintaannya terus meningkat di pasaran. Karena buahnya selain dijadikan sayuran atau bumbu masak juga mempunyai kapasitas menaikkan pendapatan petani, sebagai bahan baku industri, memiliki peluang eksport, membuka kesempatan kerja serta sebagai sumber vitamin C. Setiap harinya, permintaan cabai merah terus meningkat. Harga yang relative tidak stabil, yang terkadang dapat melonjak tinggi dan terkadang menurun derastis. Apabila harganya sedang tinggi dikarenakan jumlahnya yang ada sedikit. Apabila dalam kondisi seperti ini akan menghasilkan keuntungan yang sangat tinggi.



BERIKUT CARA BUDIDAYA CABAI MERAH SELENGKAPNYA :

SYARAT TUMBUH :

1. Tanah
  1. Tanah berstruktur remah/ gembur dan kaya akan bahan organik.
  2. Derajat keasaman (PH) tanah antara 5,5 - 7,0
  3. Tanah tidak becek/ ada genangan air
  4. Lahan pertanaman terbuka atau tidak ada naungan.

2. Iklim
  1. Curah hujan 1500-2500 mm pertahun dengan distribusi merata.
  2. Suhu udara 16 - 32 C
  3. Saat pembungaan sampai dengan saat pemasakan buah, keadaan sinar
  4. matahari cukup (10 - 12 jam).

TEKNIK BUDIDAYA :

1. Persemaian
  • Kebutuhan benih setiap hektar pertanaman adalah 150 - 300 gram dengan daya tumbuh lebih dari 90 %.
  • Siapkan media semai dari tanah, pasir dan pupuk kandang dengan perbandingan 1:1 yang dibuat bedengan setinggi 20 cm, lebar 1 m dan panjang 3-5 m serta diberi naungan dari jerami atau alang-alang/ daun kelapa.
  • Sebar benih secara merata atau ditebar dalam garikan dengan jarak antar garitan 5 cm dan ditutup tanah tipis-tipis lalu disiram. 
  • Pertahankan kelembaban tanah tetap baik agar biji cepat tumbuh
  • Setelah bibit berumur 10 hari, maka dilakukan pengkokeran untuk memudahkan penanaman dan mencegah kematian pada waktu tanaman dipindahkan. 
  • Sebagai koker dapat digunakan daun pisang , daun kelapa atau kantong plastik. 
  • Bibit yang telah dikoker ditempatkan dibawah naungan persemaian.
  • Sekitar lima hari sebelum bibit dipindahkan naungan pada persemaian dibuka atau dikurangi supaya bibit terbiasa kena sinar matahari.

2. Pengolahan Tanah
  • Satu minggu sebelum tanam lahan sudah siap, meliputi mencangkul/ bajak dan pembuatan bedengan.
  • Ukuran bedengan tinggi 30 cm, lebar 1-1,5 m dan panjang sesuai kebutuhan petakan dengan jarak antar bedengan + 30 cm.
  • Berikan pupuk kandang dengan dosis 20-30 ton/ ha.
  • Bila dipergunakan mulsa dari plastik dapat dipasang setelah dilakukan pemupukan pupuk kandang den bile dipergunakan mulsa dari limbah tanaman seperti dang-slang den sisa-sisa tanaman dapat diberikan setelah penanaman bibit.

3. Penanaman
  • Bibit dapat dipindahkan pada umur 28-35 hari setelah semai dengan daun 5 - 7 helai.
  • Pilih bibit yang tinggi den besarnya seragam. Tanam bibit dengan posisi tegak dan tekan sedikit tanah disekeliling batang tanaman.
  • Siram tanaman secukupnya setelah tanam den penyiraman berikutnya dilakukan 2 hari sekali bila tidak ada hujan.

4. Pemupukan

Diberikan dengan dosis den dengan aplikasi sebagai berikut:
  • Pupuk kandang 20 ton / ha
  • Aplikasi seminggu sebelum tanam.
  • Urea 150 kg/ ha, umur 3,6,9 minggu setelah tanam dengan dosis 1/3 setiap
  • aplikasi.
  • ZA 400 kg/ ha. Umur 3,6,9 minggu setelah tanam dengan dosis 1/3 setiap
  • aplikasi.
  • TSP 36 : 150 kg/ ha, aplikasi seminggu sebelum tanam.
  • KCL :100 kg/ ha, umur 3,6,9 minggu setelah tanam dengan dosis 1/3 setiap
  • aplikasi.
  • Untuk lebih meningkatkan hasil dapat diberikan pupuk pelengkap cair Tress dengan dosis 500 1/ ha, pada umur 20 hari setelah tanam. 
  • Umur 30 hari setelah tanam 500 liter /ha. 
  • Umur 40 hari setelah tanam 500 liter /ha dan 50 hari setelahtanam 500 liter /ha.

5. Pemeliharaan
  • Lakukan penyulaman bile ads tanaman yang mati pads pagi/ sore hari.
  • Pemasangan ajir dapat dilakukan pada saat penanaman atau setelah tanaman setinggi 30 s/d 50 cm dan langsung diikat, panjang ajir + 1,5 m.
  • Siangi pertanaman sebelum dilakukan pemupukan bila terdapat gulma.

6. Pengendalian Hama dan Penyakit

a. Hama dan penyakit yang sering menyerang tanaman cabe adalah hama kutu, daun persik, ulat, grayak, hama trips, penyakit busuk buah, bercak daun dan
busuk batang.

b. Penyakit Bercak Daun, Busuk Batang dan Busuk Buah digunakan Antracol, Dithane, M-45, Cupapit, Dipolatan AF.

7. Panen

Panenlah cabe, bila cabe warna buahnya lebih dari 60 % (Warna buah masihbelang hitam). Pemanenan dapat dilakukan setiap 3-5 hari sekali secara terus menerus sampai tanaman tidak menghasilkan. Sewaktu panen sertakan tangkai buahnya, lakukan secara selektif dan hati - hati agar bunga, buah agar batang tidak rontok/ rusak.


Itulah sedikit informasi budidaya yang dapat kami informasikan untuk anda semua yang kali ini mengulas mengenai Cara Dan Teknik Budidaya Cabai Merah Hasil Maksimal. Dan jangan lupa untuk anda membaca juga tentang Cara Mudah Budidaya Durian Montong Hasil Berkualitas sebagai tambahan info dan pengetahuan bagi anda semuanya dalam berbudidaya. Semoga Sukses

Cara Mudah Budidaya Durian Montong Hasil Berkualitas

Cara Mudah Budidaya Durian Montong Hasil Berkualitas - Pada Kesempatan kali ini kami akan memberikan informasi bagi sobat semuanya mengenai Budidaya Durian Montong. Perhatikan informasi yang kami sampaikan dibawah ini sebagai pengetahuan anda semua dalam berbudidaya. Semoga dapat bermanfaat dan sebagai motivasi untuk anda dalam berusaha.

Tentu kita sudah akrab dengan buah durian. Buah yang memiliki rasa manis dan unik ini cocok dimakan langsung maupun dolah sebagai makanan maupun minuman. Dengan daging buah yang tebal dan manis, barang tentu siapa yang tidak tergiur untuk memakannya. Akan tetapi, bagi yang memiliki tekanan darah tinggi tidak boleh terlalu banyak makan buah yang satu ini. Permintaan dan Harga Durian Montong selalu tinggi sehingga memberikan keuntungan yang menggiurkan bagi siapa saja yang membudidayakan.



BERIKUT INI TIPS CARA BERBUDIDAYA DURIAN MONTONG : 

SYARAT TUMBUH :

Tanaman durian dapat tumbuh di dataran rendah atau tinggi, Tanaman durian tumbuh optimal pada ketinggian 50-600M diatas permukaan air laut. Tanaman ini menyukai daerah yang beriklim basah atau tempat-tempat yang banyak turun hujan. Jenis tanah yang baik untuk pertumbuhannya yaitu tanah yang lembap, subur, gembur, tak bercadas, dan kedalaman air tanahnya tidak lebih dari 1 m dan PH tanah 6-7.

PENYIAPAN LAHAN PERTANAMAN :

Lahan dibersihkan dari sisa-sisa tumbuhan dan gulma dengan cara mekanis atau kimiawai, tebang juga tanaman keras yang mengganggu masuknya sinar matahari. Pembukaan lahan sebaiknya dilakukan pada musim kemarau, sehingga pada awal musim hujan sudah bisa dilakukan penanaman.
Di lahan seluas satu hektare (ha), para petani bisa menanam hingga 190 pohon. Setelah mencapai umur 3-4 th, durian ini bisa mulai dipanen. Satu pohon bisa menghasilkan 100 kilogram (kg) buah, dengan berat rata-rata satu buahnya mencapai 3-5 kg. Harga Buah Durian Montong di Pasaran bisa mencapai 25.000-30.000 per/kg.

LUBANG TANAM :

Buat lubang berbentuk bujur sangkar ukuran 50 atau 100cm. Tanah galian di campur dengan pupuk kandang matang 20kg kemudian tanah masukan kembali. Biarkan selama 1 minggu sebelum bibit di tanam tujuanya untuk menggemburkan tanah sehingga pengakaranya lebih bagus dan kuat.

Jarak tanam 7 x 7 Meter atau 10 x 10 Meter.

PENANAMAN :

Penanaman ideal adalah pada awal musim hujan. Gali lubang sesuai dengan ukuran polibeg. lepas polibeg menggunakan cutter atau silet usahakan tanah yang di polibeg jangan sampai lepas. Masukan bibit kurang lebih sedalam 20 cm, lalu timbun dengan tanah setinggi leher akar kemudian Siram air secukupnya. Tujuan dari cara tanam yang di tinggikan ini adalah supaya tumbuh akar di atas permukaan tanah. sehingga pohon dan perantinganya akan lebih bagus.

PEMELIHARAAN :

Biaya perawatan / Pemeliharaan kebun durian ini berkisar Rp 200.000 hingga Rp 300.000 setiap pohon per tahun.

1. Pengairan

Pengairan dilakukan sejak awal pertumbuhan sampai tanam berproduksi. Pada waktu berbunga, penyiraman dikurangi dan penyiraman paling baik pada pagi hari.

2. Pemangkasan

Pemangkasan dilakukan terhadap tunas-tunas air, cabang atau rantingnya yang sudah mati dan terserang hama penyakit, serta ranting-ranting yang tidak terkena sinar matahari. Pemangkasan juga bertujuan untuk membentuk tanaman mencapai ketinggian tertentu 4-5 m pucuk tanaman dipangkas.

3. Pemupukan

Pemupukan dilakukan dengan menggunakan pupuk organik. Dosis dan jenis pupuk tergantung pada jenis dan kesuburan tanah atau sesuai rekomendasi setempat pemupukan sejak awal pertumbuhan sampai tahun ke 3 dengan pupuk NPK yang kadar N tinggi. pemupukan pupuk kandang dilakukan sekali atau dua kali dalam setahun pada akhir musim hujan atau awal musim kemarau. Sedangkan pupuk makro sesuai dengan umur tanaman. Caranya dengan menaburkan memutar sesuai dengan lebar pendeknya tajuk tanaman. Dosis pupuk kandang yang dianjurkan tergantung umur tanaman, misalnya 50 kg / pohon ( umur 1 tahun ), 70 kg / pohon ( umur 2 tahun ), setiap tahun dosis di tingkatkan hingga mencapai 300 kg / pohon pada umur 10 tahun. Sedangkan pupuk anorganik dianjurkan menggunakan NPK.

4. Merangsang Pertumbuhan Bunga

Pertumbuhan bunga pada tanaman durian dapat dirangsang selain dengan penggunaan pupuk NPK, juga dapat dilakukan dengan memberikan hormon tertentu seperti yang dilakukan di Malaysia dan Thailand. Zat yang bisa di berikan antara lain adalah : Paclobutrasol, zat ini sebenarnya menghambat pertumbuhan daun dan merangsang pertumbuhan bunga. Karena itu bila di berikan secara tepat juga bisa meningkatkan produksi durian.

PENGENDALIAN HAMA DAN PENYAKIT :

1. Penggerek Batang

Kerusakan : menyerang dengan cara membuat lubang pada batang, dahan, atau ranting tanaman durian. Serangannya di tandai dengan kotoran dan cairan berwarna merah dari bekas kayu yang di makan oleh penggerek tersebut, akibatnya tanaman menjadi layu, daun - daun menjadi kering dan rontok akhirnya tanaman bisa mengalami kematian.

Pengendalian :

a. Menjaga sanitasi kebun
b. Menutup bekal lubang penggerek dengan kapas yang sudah di beri insektisida sismetik.
c. Memotong dan memusnahkan bagian tanaman yang terserang.
d. Meninjeksi tanaman dengan insektisida sismetik melalui akar atau dahan.

2. Penggerak Buah ( Tirathaba ruptilinea, hypoperigea leprosticta, dan Dacus dorsalis )

Kerusakannya menyebabkan buah menjadi busuk dan kerulat dan akhirnya rontok, buah yang terserang umumnya tidak bisa di makan. Tirathaba ruptilineae merusak dengan melubangi kulit durian sampai daging dan bijinya. Hypoperigea Leprosticta melubangi buah durian untuk mencari makan sehingga buah busuk dan rontok, dan Dacus dorsalis menyerang buah durian dengan cara menyuntikan telurnya ke dalam kulit buah sehingga menyebabkan kebusukan dan kerontokan.

Pengendaliannya :

a. Menyemprotkan Insektisida sisitemik sejak buah berumur satu minggu dengan dosis dan interval         sesuai petunjuk di kemasan.
b. Menggunakan perangkap yang berbahan aktif methyl eugenol seperti M antraktan.

PANEN :

a. Waktu panen

Waktu panen berbeda tergantung jenis varietas.jenis monthong sekitar 125 - 135 hari setelah mekar. Buah durian mengalami tingkat kematangan sempurna setelah empat bulan setelah mekar. Waktu petik berdasar tanda - tanda fisik, missal ujung dari coklat tua, garis - garis di antara duri lebih jelas, tangkai buah lunak dan mudah dibengkokan, ruas-ruas tangkai buah membesar, baunya harum, terdengar bunyi kasar dan bergema jika buah dipukul.

b. Cara panen

Cara penen dengan memetik atau memotong buah dipohon dengan pisau atau galah berpisau. Bagian yang dipotong adalah tangkai buah dekat pangkal batang dan usahakan buah durian tidak sampai terjatuh karena mengurangi kualitas buah.

Demikian yang dapat kami berikan untuk sodara semua yang kami ini mengulas mengenai Cara Mudah Budidaya Durian Montong Hasil Berkualitas. Kami berharap informasi diatas tadi dapat bermanfaat dan berguna bagi anda yang membutuhkan. Dan sekiranya anda masih membutuhkan informasi budidaya yang lain anda dapat membaca Cara Mudah Budidaya Ayam Potong Cepat Besar. Terima kasih atas kunjungannya

SULUK PLENCUNG

SULUK PLENCUNG


Goro-goro tanpa jejer punakawan wus dumadi ing nagri tanpa tuwan. Lindhu gedhe makaping-kaping esuk, sore, awan lan ing tengahing wengi gugah-gugah urip, uriping manungsa. Elik-elik ing talingan ati murih aririh padha elinga mring Sang Hyang Maha Kawasa. Ujare wara tapa donya iki wis sansaya tuwa, isen-isene weweg kebak memala suker. Mula lumrah manawa bumi obah njaluk banyu suci minangka pangruwating sukerta.

Ora susah was sumelang, dawane urip kena diwilang, abange getih iku nyilih, nyawa sadrema gadhuhan, palungguhan lan rejeki iku potangan, sing utama taberi ngibadah aja nganti belang-belang.

Mugya sesuk isih ana srengenge, supaya aku isih semengka nyaur pundhat utangku marang Gustiku. Ayo ayo aja endha, aja semaya,aja cidra apa maneh sulaya. Etung-etungan ing tembe wuri iku ora wola-wali nanging pesthi lan permati. Sapa lena bakal kapralaya, ilang kapracondhang dadi awu lan intiping nraka, ora ana kang bisa suwala

wis tekan jamane

wis tekan jamane
wis tekan jaman makmur, murah sandhang murah pangan. Saiki angel mbedakake antarane wong sugih kalayan wong mlarat menawa amung katitik saka sandhangan penganggo lan kecukupane pangan. Jalaran sandhangan saiki wis apik-apik, pangan uga gamnpang werna-rupa kabeh ana kari milih.
Sing mesakake iku malah uripe wong sing wis cukup nanging nggrangsang tansah ruamangsa kurang , lakune ethok ethok dadi wong kesrakat, senenge menawa nampa lan diwenenhi dum-duman, kepara njaluk akeh utawa melu rebutan ora gelem kalah apa maneh ngalah, iki sejatine sing jenenge wong mlarat jroning batin....Sugeng siang para kadang....

Cara Mudah Budidaya Ayam Potong Cepat Besar

Cara Mudah Budidaya Ayam Potong Cepat Besar - Ayam Potong adalah sejenis unggas yang biasa di pelihara manusia guna untuk di manfaatkan buat keperluan hidup, Ayam peliharaan merupakan keturunan lansung dari salah satu Subspesiaes ayam hutan yang di kenal sebagai ayam hutan merah atau ayam bangkiwa (bankiva fowi). Kawin saling santarras ayam telah menghasilkan ratusan Galur unggul atau galur murni dengan Bermacam-macam fungsi, yang paling umum adalah Ayam potong, (Untuk dipotong) dan ayam petelur, untuk (Diambil telurnya). Ayam biasa dapat juga di kawin silang dengan kerabat dekatnya, (Ayam hutan hijau) yang menghasilkan hibrida mandul yang jantanya di kenal sebagai ayam Bekisar.



a. Sejarah singkat Budidaya Ayam Ras Pedaging (Broiler)

Ayam ras pedaging tersebut, sama juga dengan Broiler. Yang merupakan jenis ras unggulan hasil persilangan dari bangsa-bangsa ayam yang memiliki saya produktifitas yang tinggi. Yang paling utama dalam memproduksi daging ayam. Sebenarnya ayam broiler tersebut baru saja populer di negara indonesia sejak tahun 1980-an, dimana pemegang perusahaan mencanangkan penggalakan komsumsi daging ruminansia yang pada saat itu sangat sulit keberadaanya. Hingga saat ini broiler telah sangat di kenal oleh masyarakat indonesia dengan dengan berbagai kelebihan. Hanya sampai 5-6 minggu lamanya sudah bisa di panen. Dalam waktu pemeliharaan yang relatif singkat dan menguntungkan. Maka dari itu banyak peternak baru serta peternak musiman yang telah bermunculan di berbagai wilayah Indonesia.

b. Sentra Perikanan

Ayam telah di kembagkan sangat pesat di setiap negara, Di negara Indonesia usaha ternak ayam pedaging juga telah di jumpai di setiap Propinsi Indonesia.

c. Jenis

Dengan berbagai macam strain ayam ras pedaging yang telah beredar luas di pasaran, Peternak tidak perlu risau dalam menentukan pilihan, Sebab, Semua jenis train yang telah beredar memiliki daya produktifitas relatif sama artinya seandinya terdapat perbedaan. Dalam perbedaan tidak menyolok atau sngat kecil sekali. Dalam menetukan pilihan strain apa yang hendak di pelihara. Para peternak dapat meminta daftar Produktifitas atau prestasi bibit yang di jual di Poultry Shoup. Adapun jenis strain ayam ras pedaging yang banyak beredar di pasaran adalah : (Super 77, Tegel 70, ISA, Kim cross, Lohman 202, Hyline, Vdett, Missouri, Hubbard, Shaver Starbro, Pilch, Yabro, Goto, Arbor arcres, Tatum, Indian river, Hybro, Cormish, Brahma, Langshans, Hypeco-broiler, Ross, Narshall"m", Euribrid, AA 70, H&N, Sussex, Bromo, CP 707, Dan yang lainya.

d. Manfaat

Manfaat dari beternak ayam ras pedaging antara lain, Seperti berikut:
  1. Tabungan di hari tua
  2. Mencukupi kebutuhan keluarga (Profit motif )
  3. Penyediaan kebutuhan protein hewani.
  4. Pengisi waktu luang di masa pensiunan.
  5. Pendidikan dan latihan (Diklat) Keterampilan di kalangan remaja.

e. Persyaratan Lokasi

Lokasi terpilih bersifat menetap, yang artinya tidak mudah terganggu oleh Keperluan-keperluan yang lain selain untuk usaha peternakan, (Budidaya Ayam Ras Pedaging / Broiler).
Lokasi mudah terjangkau dari Pusat-pusat pemasaran.
Dan lokasi yang cukup jauh dari Keramaian atau perumahan penduduk.

f. Pedoman Teknis Budidaya

Sebelum usaha beternak akan di mulai, Seorang peternak wajib memahmi dalam 3 hal unsur produksi yaitu:
  1. Manajemen (Pengelolaan usaha peternakan).
  2. Breeding (Pembibitan).
  3. Feeding (Makanan ternak/pakan).

PERSIAPAN SARANA DAN PRASARANA :

Perkandangan sistem perkandangan yang ideal untuk usaha ternak ayam ras meliputi seperti berikut :
  1. Persyaratan temperatur berkisar antara 32,2-35 derajat C.
  2. Kelembaban sekitar antara 60-70%, Dan penerangan/pemanasan kandang sesuai dengan aturan yang telah ada.
  3. Tata letak kandang agar mendapat sinar matahari pagi dan tidak melawan arah mata angin kencang, Dan model kandang di sesuaikan dengan umur ayam.
  4. Untuk anak ayam yang berumur 2 minggu atau 1 bulan hendaklah memakai kandang box, Dan untuk anak ayam remaja 1-2 dan 3 bulan memakai kandang box yang di besarkan, Dan untuk ayam dewasa bisa dengan kandang postal atau kandang bateray.
  5. Untuk kontruksi kandang tidak harus dengan bahan yang berharga mahal, yang penting kuat bersih dan tahan lama.

BIBIT :

Bibit mempunyai kontribusi sebesar 30% dalam keberhasilan suatu usaha peternakan. Bibit ayam kampung (DOC) dapat diperoleh dengan cara: dengan membeli DOC ayam kampung langsung dari pembibit, membeli telur tetas dan menetaskannya sendiri, atau membeli indukan untuk menghasilkan telur tetas kemudian ditetaskan sendiri baik secara alami atau dengan bantuan mesin penetas. Kami tidak akan menguraikan sisi negatip dan positif cara mendapatkan DOC ayam kampung karena akan memerlukan halaman yang panjang nantinya. Secara singkat DOC ayam kampung yang sehat dan baik mempunyai kriteria sebagai berikut: dapat berdiri tegap, sehat dan tidak cacat, mata bersinar, pusar terserap sempurna, bulu bersih dan mengkilap, tanggal menetas tidak lebih lambat atau cepat.

PAKAN :

Kita ketahui bersama bahwa pakan mempunyai kontribusi sebesar 30% dalam keberhasilan suatu usaha. Pakan untuk ayam kampung pedaging sebenarnya sangat fleksibel dan tidak serumit kalau kita beternak ayam pedaging, petelur atau puyuh sekalipun. Bahan pakan yang bisa diberikan antara lain: konsentrat, dedak, jagung, pakan alternatif seperti sisa dapur/warung, roti BS, mie instant remuk, bihun BS, dan lain sebagainya. Yang terpenting dalam menyusun atau memberikan ransum adalah kita tetap memperhatikan kebutuhan nutrisi ayam kampung yaitu protein kasar (PK) sebesar 12% dan energi metabolis (EM) sebesar 2500 Kkal/kg.

Jumlah pakan yang diberikan sesuai tingkatan umur adalah sebagai berikut :
  1. 7 gram/per hari sampai umur 1 minggu
  2. 19 gram/per hari sampai umur 2 minggu
  3. 34 gram/per hari sampai umur 3 minggu
  4. 47 gram/per hari sampai umur 4 minggu
  5. 58 gram/per hari sampai umur 5 minggu
  6. 66 gram/per hari sampai umur 6 minggu
  7. 72 gram/per hari sampai umur 7 minggu
  8. 74 gram/per hari sampai umur 8 minggu

Sedangkan air diberikan secara ad libitum (tak terbatas) dan pada tahap-tahap awal pemeliharaan perlu dicampur dengan vitamin+antibiotika.

TEKNIS PEMELIHARAAN

1. Minggu Pertama (hari ke-1-7). Kutuk/DOC dipindahkan ke indukan atau pemanas, segera diberi air minum hangat yang ditambah POC NASA dengan dosis + 1 – 2 cc/liter air minum atau VITERNA Plus dengan dosis + 1 cc/liter air minum/hari dan gula untuk mengganti energi yang hilang selama transportasi. Pakan dapat diberikan dengan kebutuhan per ekor 13 gr atau 1,3 kg untuk 100 ekor ayam. Jumlah tersebut adalah kebutuhan minimal, pada prakteknya pemberian tidak dibatasi. Pakan yang diberikan pada awal pemeliharaan berbentuk butiran-butiran kecil (crumbles). Mulai hari ke-2 hingga ayam dipanen air minum sudah berupa air dingin dengan penambahan POC NASA dengan dosis 1 – 2 cc/liter air minum atau VITERNA Plus dengan dosis 1 cc/liter air minum/hari (diberikan saat pemberian air minum yang pertama). Vaksinasi yang pertama dilaksanakan pada hari ke-4.

2. Minggu Kedua (hari ke 8 -14). Pemeliharaan minggu kedua masih memerlukan pengawasan seperti minggu pertama, meskipun lebih ringan. Pemanas sudah bisa dikurangi suhunya. Kebutuhan pakan untuk minggu kedua adalah 33 gr per ekor atau 3,3 kg untuk 100 ekor ayam.

3. Minggu Ketiga (hari ke 15-21). Pemanas sudah dapat dimatikan terutama pada siang hari yang terik. Kebutuhan pakan adalah 48 gr per ekor atau 4,8 kg untuk 100 ekor. Pada akhir minggu (umur 21 hari) dilakukan vaksinasi yang kedua menggunakan vaksin ND strain Lasotta melalui suntikan atau air minum. Jika menggunakan air minum, sebaiknya ayam tidak diberi air minum untuk beberapa saat lebih dahulu, agar ayam benar-benar merasa haus sehingga akan meminum air mengandung vaksin sebanyak-banyaknya. Perlakuan vaksin tersebut juga tetap ditambah POC NASA atau VITERNA Plus dengan dosis tetap.

4. Minggu Keempat (hari ke 22-28). Pemanas sudah tidak diperlukan lagi pada siang hari karena bulu ayam sudah lebat. Pada umur 28 hari, dilakukan sampling berat badan untuk mengontrol tingkat pertumbuhan ayam. Pertumbuhan yang normal
mempunyai berat badan minimal 1,25 kg. Kebutuhan pakan adalah 65 gr per ekor atau 6,5 kg untuk 100 ekor ayam. Kontrol terhadap ayam juga harus ditingkatkan karena pada umur ini ayam mulai rentan terhadap penyakit.

5. Minggu Kelima (hari ke 29-35). Pada minggu ini, yang perlu diperhatikan adalah tatalaksana lantai kandang. Karena jumlah kotoran yang dikeluarkan sudah tinggi, perlu dilakukan pengadukan dan penambahan alas lantai untuk menjaga lantai tetap kering. Kebutuhan pakan adalah 88 gr per ekor atau 8,8 kg untuk 100 ekor ayam. Pada umur 35 hari juga dilakukan sampling penimbangan ayam. Bobot badan dengan pertumbuhan baik mencapai 1,8 – 2 kg. Dengan bobot tersebut, ayam sudah dapat dipanen.

6. Minggu Keenam (hari ke-36-42). Jika ingin diperpanjang untuk mendapatkan bobot yang lebih tinggi, maka kontrol terhadap ayam dan lantai kandang tetap harus dilakukan. Pada umur ini dengan pertumbuhan yang baik, ayam sudah mencapai bobot 2,25 kg.


Sekiranya begitulah sedikit informasi budidaya dari kami diatas mengenai Cara Mudah Budidaya Ayam Potong Cepat Besar. Kunjungi juga informasi budidaya kami yang lainya tentang Cara Dan Tips-Tips Ternak Burung Murai Hasil Berkualitas. Kami berharap informasi diatas tadi dapat bermanfaat dan berguna bagi anda yang membutuhkan. Sukses selalu dan Terima kasih

Cara Dan Tips-Tips Ternak Burung Murai Hasil Berkualitas

Cara Dan Tips-Tips Ternak Burung Murai Hasil Berkualitas - Cara budidaya kali ini akan membahas cara berternak burung murai yang menjanjikan, perhatikan dan simak cara-cara yang akan kami sampaikan di bawah ini. Semoga dengan kami memberi informasi dapat bermanfaat bagi kalian semuanya yang telah berkunjung ke blog kami.

Burung murai batu yang mempunyai nama latin (Copsychus malabaricus) selalu diburu oleh para penghobi burung ini. Karenannya burung yang sangat terkenal di kalangan para pecinta burung kicau yang harganya pun lumayan mahal. cara beternak burung kicau yang sangat populer ini, menjadi peluang bisnis yang menggiurkan. Apalagi cara beternak burung murai batu tidak terlalu sulit. selain itu, burung kicau ini mempunyai suara yang merdu maka dari itu nilai jualnya pun sesuai dengan suarannya.



Ciri burung ini pada umumnya di dominasi bulu yang berwarna hitam di tubuh. Sebagian kecil terdapat di bagian bawah badannya, sebagian berwarna kusam dan merah cerah. Di bagian kepalannya terdapat sedikit warna biru, sedangkan ekornya panjang menjuntai ke belakang. Sedikit perbedaan antara burung murai jantan dan murai betina. Burung murai jantan jantan bulunnya berwarna tua dan pekat. sementara untuk jenis burung betinannya berwarna pudar, bulu di dadannya berwarna coklat pudar.

Beberapa jenis serang yang menjadi kesukaan burung murai batu ini seperti ulat, jangkrik dan laron. Akan tetapi, untuk yang dipelihara juga di kasih selingan pakan pelet juga dengan kombinasi kroto, jangkrik, ulat hogkong, telur lebah dan poer.

Cara penangkaran Burung Murai Batu di jelaskan cara penangkarannya, sebelum menangkar sebaiknya kita pahami dulu tentang jenis murai yang ada. Banyak ragam dan jenisnya, namun disini hanya akan di bicarakan beberapa jenis saja MURE YANG BANYAK DI PELIHARA, sehingga kita akan mantap menentukan jenis yang akan kita tangkarkan diantaranya yaitu:

Murai Batu Kalimantan, Jika berkicau bulu dadanya mengembang (mekrok) dan ekor pendek rata rata kurang dari 17 cm. Gaya bertarung diam di tenggeran dengan kepala naik turun. Vareasi kicauan dan volume kurang. semakin lama bertarung suaranya ngedrop dan semakin kecil.

Murai Batu Lampung, Badan agak kecil, gaya tarung bervariasi,ada yang seperti ular,ada yang menaik turunkan kepala. Vareasi kicauan banyak,.ekor sekitar 17 cm, yanglebih panjang dikenal dengan lampung super.

Murai Batu Nias, Postur tubuh dan warnanya hampir sama dengan lampung,bedanya ekor murai batu nias berwarna hitam semua, gaya bertarung menaik turunkan kepala,volume keras.

Murai Batu Malaysia, Pada kepala terdapat garis putih di bagian atas, ukuran tubuh sama dengan murai batu lampung,ekor tipis dan panjang lebih dari 30 cm.

Murai Batu Medan, Postur tubuh besar,badan tegap,dada coklat tua, kepala bagus dan ekor panjang melengkung.Volume keras dan vareasi kicauan lebih banyak.

Dari beberapa jenis tersebut Murai Medan yang masih mendominasi pasaran, pembeli lebih memilih murai medan meskipun harganya lebih mahal, karena bentuknya yang gagah perkasa dengan ekor panjang melengkung, serta volume yang keras dan banyak variasi.

BERIKUT ADALAH CARA DAN TIPS-TIPS DALAM BETERNAK BURUNG MURAI BATU SELENGKAPNYA :

1. Persiapan Lokasi

Menentukan lokasi kandang adalah hal pertama yang perlu Anda perhatikan. Karena tempat yang nyaman memudahkan burung beradaptasi dan terhindar dari resiko stress. Syarat-syarat lokasi yang baik untuk beternak murai meliputi:

Pemilihan lokasi kandang yang tenang dan nyaman.

Jangan memilih tempat seperti dekat dengan pabrik, bengkel, atau pun terlalu bising dengan lalu lalang kendraan bermotor.

Lokasi yang ideal sebaiknya juga harus aman dari ganguan binatang liar maupun pencuri.

Sebaiknya lokasi kandang yaitu berada didekat rumah baik dihalaman samping, depan atau pun belakang, serta bisa juga menyewa tempat untuk pembuatan kandang ternak murai.

Usahakan di tempat untuk penangkaran tidak ada burung lain yang dapat menggagu dan bahkan membuat burung mejadi marah dan tidak mau bereproduksi

2. Pembuatan Kandang Ternak Murai Batu

Untuk mendesain serta mendekorasi kandang anda bisa melakukanya sesuai dengan keinginan anda, akan tetapi ada bebarapa hal yang perlu diperhatikan dalam pembuatan kandang dalam beternak murai.

Langkah pertama bentuk kandang sesuai dengan lokasi yang telah anda siapkan sebelumnya, dengan ukuran minimal P 90 L 90 T 180 cm, ataupun dapat disesuaikan dengan keinginan anda.

Bentuk kandang yang baik yaitu memiliki dasar langsung dengan tanah atau bisa juga dengan pasir yang sedikit dicampur dengan kapur, berfungsi untuk mengontrol keasaman kotoran yang dapat menyebabkan kandang menjadi lembab yang menimbulkan banyak penyakit.

Kandang harus disekat dibuat dengan tembok, triplek atau penyekat lainya, agar suhu didalam kandang tetap terjaga dan terhindar dari ganguan tikus maupun burung lainya.

Dalam pembuatan kandang untuk ternak murai harus diberikan ruang terbuka untuk kandang memperoleh penyinaran sinar matahari yang tutup dengan strimin, karena penyinaran sangat baik untuk mejaga kesehatan burung.

Upayakan kandang terlindung dari hembusan angin yang kencang, karena hal ini akan menjaga kenyamanan burung menjadi tidak mudah kaget.

Kandang yang baik sebaiknya diberikan sirkulasi air untuk minum burung, selain itu dengan andanya aliran air dapat membuat burung menjadi semakin nyaman seperti di alam bebas.

Sediakan sarang untuk tempat bertelur burung. Sarang yang disediakan upayakan jangan hanya satu macam namun sebaiknya sediakan 2-3 model. Sehingga burung bisa memilih sarang mana yang cocok untuk burung tersebut.

Untuk menjaga suhu pada saat musim hujan, didalam kandang disediakan lampu ukuran 5-10 watt yang berfungsi juga sebagai penerangan dimalam hari.

3. Persiapan Induk Murai Batu

Memilih induk murai batu yang baik tidak harus yang harganya mahal, namun melatih pengalaman beternak murai perlu dilakukan secara bertahap tidak perlu memikirkan harus memiliki induk yang trah juara. Biarkan pengalaman beternak murai membuat anda semakin paham bagaimana pola dan cara yang tepat. Setelah itu barulah anda mulai bergeser sedikit demi sedikit kekualitas burung murai.

Berikut Adalah Cara-cara Memilih Induk Murai Batu :

a. Indukan Pejantan

Pilih burung murai yang sudah jinak atau tidak takut dengan kehadiran manusia, karena burung yang jinak akan lebih mudah untuk menangkarnya, tidak seperti burung murai batu tangkapan hutan yang masih harus adaptasi selain itu juga tingkat setress burung cukup tinggi sehingga agak sulit untuk dijadikan indukan.

Untuk memilih induk disarankan diambil dari peternak atau hasil penangkaran hal ini akan memudahkan anda mengawali usaha beternak murai.

Pilih pejantan dengan umur lebih dari 2 tahun biasanya dengan usia tersebut burung sudah lebih matang untuk bereproduksi.

Pejantan yang baik, tidak memiliki cacat fisik baik pada kaki, sayap, kepala, mata ataupun pada bagian lainya.

Pilih pejantan yang dalam keadaan sehat, memiliki napsu makan kuat, bergerak lincah, bulu tidak kusam. Karena burung yang sehat juga akan semakin mudah untuk diternakan.

b. Indukan Betina

Burung induk betina memiliki usia yang usianya sudah siap untuk betina gunakan betina usia lebih dari 1 tahun, pada betina yang pertama kali bertelur kadang telur tidak menatas hal itu wajar karena itu merupakan telur pertama kali.

Pilih betina yang sehat pula, lincah bergerak dan napsu makanya banyak, jangan pilih burung yang memilki badan kurus, itu menandakan burung kurang sehat, sangat rawan kematian jadi wajib anda hindari.

Untuk induk betina yang baik sama dengan pejantan yaitu pilih yang jinak tidak takut dengan manusia yang diperoleh dari hasil penangkaran. Pada betina yang jinak biasanya proses pengeraman telur bisa berjalan dengan baik, karena burung tidak mudah kaget akibat kedatangan anda saat memberi pakan.

Kadang ada yang menyarankan pilih betina dengan warna yang keabu-abuan itu juga bagus, namun sebenernya hal tersebut bukan menjadi faktor utama dalam memilih betina yang berkualitas.

Dan yang terakhir pastinya jangan memilih induk betina yang cacat fisik, baik pada sayap, kepala maupun pada kakinya.

4. Pemberian Pakan burung

Cara beternak burung murai batu yang baik, maka Anda harus memperhatikan pakan alami pada burung murai, yang berupa serangga seperti jangkrik, cacing, ulat hongkong UH serta telur semut rangrang (kroto). Saat burung sudah dimasukan kandang ternak pakan alami sebaiknya selalu tersedia lebih dari 2-3 jenis makanan.

Kandugan pakan yang berkualitas yaitu pakan alami dimana burung murai ini juga membutuhkan kandungan vitamin, karbihidrat, protein, mineral yang tersedia dari pakan yang diberikan sehingga merangsang hormon birahi baik pejantan maupun betina.

Pemberian tambahan pakan seperti voer juga harus disediakan agar menjaga burung tetap tesedia pakan, karena pada saat pakan seperti serangga tidak kehabisan di kios pakan burung, murai batu tetap bisa diberikan makanan pokok yaitu voer.

5. Pemeliharaan Anakan Murai Batu

Pemeliharaan anakan burung murai saat burung masih kecil sangat diperlukan, ada beberapa perlakuan dalam beternak burung murai agar anakan terhindar dari kematian.


Langkah pertama dalam beternak murai setelah burung menetas yaitu mencermati prilaku induk murai, jika induk bisa menjaga dan memberikan pakan dengan baik, maka yang perlu kita lakukan adalah menambahkan pakan serangga (extra fooding) brupa jangkrik dan kroto agar anakan juga terpenuhi gizi yang dibutuhkan.

Tahap kedua yaitu pada saat perilaku induk yang menyimpang, karena kadang ada pula induk yang tidak suka terhadap anaknya kadang bisa jadi induk pejantan/betina membuang anaknya dari sangkar. Maka langkah yang kita lakukan adalah mengambil anakan tersebut dan merawatnya sendiri.

Dalam perawatan anakan yang baru berumur sekitar 5-7 hari yang di ambil dari sangkar, maka kita memerlukan tempat yang hangat, seperti kardus atau sangkar incubator untuk menjaga suhu udara karena anakan sangat rentan dengan suhu udara luar.

Berikan pakan alami berupa kroto/jangkrik yang dicampur dengan voer halus. Berikan pakan sehari minimal 3-5 kali sesuai dengan kondisi burung masih lapar atau tidak. Hal ini kita lakukan karena kita menjadi bebysister bagi burung jadi harus senantiasa menjaga kebutuhan pakan dan gizi burung.

Langkah pemeliharaan anakan ini bisa juga sebagai alternatif agar induk bisa cepat produksi kembali. Karena karakter induk murai yang mudah birahi untuk bereproduksi. Bisanya dalam waktu 1-2 minggu anakan murai diambil induk bisa mulai menata sangkar kembali untuk bertelur.

Perawatan anakan dilakukan hingga burung bisa makan sendiri, bergeser dari voer basah ke voer kering, setelah itu burung bisa dimasukan sendiri-sendiri.

Cara Beternak murai batu sepertinya mudah, namun ketekunan dan kesabaran harus benar-benar Anda miliki. Karena keberhasilan itu tidaklah instan, namun butuh proses. Jadi saat burung yang anda ternak belum produksi dalam kurun waktu 5-6 bulan itu wajar, tidak ada peternak yang tiba-tiba berhasil semuanya berawal dari ketekunan dalam usaha.


Begitulah sedikit tentang informasi budidaya yang dapat kami sampaikan yang kali ini mengulas tentang Cara Dan Tips-Tips Ternak Burung Murai Hasil Berkualitas. Dan Jangan lupa baca juga informasi budidaya tentang Cara Budidaya Ternak Marmut Hasil Maksimal. Semoga informasi diatas dapat bermanfaat dan berguna bagi anda yang membutuhkan. selamat mencoba dan semoga sukses

Cara Budidaya Ternak Marmut Hasil Maksimal

Cara Budidaya Ternak Marmut Hasil Maksimal - Pada Kesempatan kali ini kami akan memberikan informasi bagi sobat semuanya mengenai Cara Ternak Marmut Dengan Mudah. Perhatikan informasi yang kami sampaikan dibawah ini sebagai pengetahuan anda semua dalam berbudidaya. Semoga dapat bermanfaat dan sebagai motivasi untuk anda dalam berusaha.

Marmut mirip dengan tikus yang berukuran besar, Cara Ternak Marmut itu sebenarnya tidak terlalu sulit, ternak marmut itu mudah sekalai hanya dengan sepasang marmut laki dan perempuan di campur jadi satu, di rawat dan dikasih makan yang teratur dan keduanya sama sama produktifa nanti akan berkembang biak sendiri dan akan menjadi banyak. dulu di rumah saya banyak sekali marmut dan kelinci. Dulunya berawal dari satu ekor jantan dan dua ekor marmut betina, di biarkan saja di kandang dan rutin di kasih pakan rumput rumputan lama kelamaan akan berkembang biak sendiri. Kalau marmut betina subur akan cepat sekali beranak dan anak anaknya akan cepat basar, satu ekor marmut betina biasanya bisa beranak sampai 4 ekor.




Hal pertama yang harus anda ketahui sebelum memulai budidaya marmut adalah karakteristik hewan ini. Mengetahui karakteristik marmut akan memudahkan anda dalam proses pembudidayaannya. Marmut adalah salah satu jenis hewan pengerat. Hewan ini dapat hidup hingga berusia sepuluh tahun dengan rata-rata usia lima sampai tujuh tahun. Dalam budidaya marmut hal yang harus diperhatikan adalah kebersihan kandang, pakan, dan perawatan bulu. Hal lain yang patut diperhatikan adalah pemilihan bibit marmut yang akan dibudidayakan. Pilihlah bibit yang sehat dan terbebas dari penyakit. Hal ini dapat dilihat dari kondisi fisik seperti mata, kondisi bulu, dan ukuran tubuh. Sebagai awal, anda dapat membeli minimal sepasang bibit jantan dan tiga pasang bibit betina. Hal lain yang perlu diperhatikan adalah usia bibit.

Tahap persiapan pada teknik beternak marmut meliputi persiapan kandang, persiapan pakan, dan persiapan perlengkapan. Kandang ideal bagi marmut haruslah berukuran besar karena hewan ini termasuk jenis hewan yang aktif bergerak. Anda harus menyediakan minimal dua jenis kandang yaitu kandang pembibitan dan kandang untuk marmut dewasa. Ukuran minum kandang adalah 0,5 x 0,5 m. jika ingin meletakkan lebih dari satu marmut dalam satu kandang, maka ukurannya harus ditambah menjadi 0,7 x 0,7 m.

Berdasarkan cara beternak marmut yang benar, anda tidak dianjurkan untuk menggunakan kandang berupa aquarium atau menggunakan container plastik. Pastikan juga kandang memiliki ventilasi yang memadai dan tidak membatasi pengelihatan serta suara. Kandang yang dianjurkan adalah kandang yang terbuat dari mesh dan lembaran coroplast.

Selain kandang, hal lain yang perlu dipersiapkan dalam proses pemeliharaan dan budidaya marmut adalah perlengkapan. Perlengkapan paling utama adalah alas atau bedding yang diletakkan dalam kandang. Anda dapat menggunakan serutan kayu aspen sebagai bedding. Pastikan bedding diganti secara teratur untuk menghindari baud an menjaga kesehatan marmut yang dibudidayakan.

Perlengkapan lain yang dibutuhkan dalam cara budidaya marmut adalah botol air minum, tempat makanan, rak jerami, pigloo atau kotak kecil tempat berlindung, dan tempat tidur. Anda juga dapat memasukkan perlengkapan permainan ke dalam kandang seperti kincir atau roda.

Marmut dikenal sebagai hewan yang memiliki nafsu makan yang tinggi. Oleh sebab itu pemberian pakan adalah salah satu bagian penting dalam cara ternak hewan ini. Anda dapat memberikan pellet khusus marmut yang banyak tersedia di pasaran. Selain itu anda juga dapat memberikan berbagai macam sayuran seperti selada, wortel, parsley, bayam, dan tomat. Anda juga bisa memberikan asupan vitamin C sebanyak sepuluh sampai 30 mg setiap harinya.

Selain itu beberapa hal yang harus diperhatikan yaitu Perawatan, perawatan yang paling utama adalah perawatan bulu. Hal ini dapat dilakukan dengan cara memandikan marmut secara teratur dan menggunakan shampoo dengan formula khusus. Selain memandikan, anda juga harus melakukan perawatan lain seperti memotong kuku dan menyisir bulu marmut secara berkala.

Demikianlah tadi diatas sedikit informasi budidaya untuk anda mengenai Cara Budidaya Ternak Marmut Hasil Maksimal. Kami juga masih mempunyai informasi tentang berbagai budidaya dan salah satunya yaitu Cara Budidaya Ternak Lebah Madu Di Pekarangan Rumah. Semoga berguna dan bermanfaat bagi anda semua dan Terima kasih

Cara Budidaya Ternak Lebah Madu Di Pekarangan Rumah

Cara Budidaya Ternak Lebah Madu Di Pekarangan Rumah - Pada Kesempatan kali ini kami akan memberikan informasi bagi sobat semuanya mengenai Ternak Lebah Madu. Perhatikan informasi yang kami sampaikan dibawah ini sebagai pengetahuan anda semua dalam berbudidaya. Semoga dapat bermanfaat dan sebagai motivasi untuk anda dalam berusaha.

Bagi teman teman yang ingin memelihara lebah madu sebenarnya tidak sulit dan tidak memakan waktu yang lama, namun lebah ini tergantung dari kondisi lingkungan yang memadai. Ternak Lebah Madu yang di jalani oleh kakak saya sudah berjalan sekitar 10 tahun lebih, lebah lebah yang tinggal di kotak kotak kecil di sandingkan berjejer di samping rumah di bawah pohon kopi coklat. kotak kotak yang berisi satu kerajaan lebah ini jika kita biarkan saja di akan semakin banyak dan kita harus rutin untuk melihat sudah banyak atau belum kah anakan anakan lebah yang ada di dalamnya. setiap kotak lebah mempunyai satu ratu yang memimpin lebah satu kotak tersebut, jika ratunya ada dua dia akan berpisah menjadi dua kubu. Kotak kotak yang ada di samping rumah saya seperti di bawah ini :



Kotak kotak seperti ini di buat dengan papan papan dari pohon waru kalau ada, selain waru pohon sengon juga bagus, karena kotak sangat mempengaruhi kenyamanan lebah yang tinggal di dalamnya, dan suhu lingkungan harus di perhatikan karena lebah tidak suka dengan tempat yang panas dan banyak asap. Ternak Lebah Madu ini tidak mengeluarkan biaya untuk makanan sehari harinya, kita cukup menanam bunga bunga di sekitaran ternak ini, lebih bagus lagi kalau pekarang rumah kita dekat dengan kebun-kebun yang banyak menghasilkan bunga, seperti kebun kopi dan lain sebagainya, karena itu sangat mempengaruhi madu yang akan di hasilkan. Hasil madu dari setiap kotak lebah tidak bisa di targetkan karena lebah sangat tergantung dengan musim yang sedang terjadi dan bunga bunga yang ada di sekitarnya. Walaupun lebah ini sangat luas jangkaunya untuk mencari makananya, bunga-bunga yang disukai oleh lebah madu adalah :
  • Bunga kopi
  • Bunga randu
  • Bunga kaliandra
  • Kelapa sawit
  • Kayu sono
  • Kayu puspa
  • Mangga
  • Bunga kangkung
  • Bunga tembakau
  • Bunga karet
  • Bunga rambutan
  • Bunga marenggo
  • Bunga akasia
  • Bunga klengkeng
  • Bunga mangga dan lainnya yang memiliki nektar ataupun pollen seperti bunga jagung,dan bunga palm

Ada banyak cara untuk ternak lebah madu sebenarnya, kalau cara yang ada di atas adalah cara cara yang sangat alamiah dan tidak ada tekniknya sama sekali. Di bawah ini akan di uraikan tentang bagaimana cara mengembangkan lebah dari pemilihan bibit lebah yang bagus, dan penggembalaan lebah madu.

Berikut ini adalah Cara Ternak Lebah Madu selengkapnya :
  1. Persiapkan kotaknya terlebih dahulu.
  2. Kotak bagian atas terbuka.
  3. Tutup kotak terbuat dari kayu,tidak di paku.
  4. Ambil tutup kotak.Taruh di bagian atas dari koloni lebah.
  5. Tempelkan telapak tangan untuk menggiring perlahan, shg koloni berpindah dan menggantung ke tutup kotak.
  6. Sambil meggiring, cari lebah ratu. Bentuknya paling besar dan paling panjang.berwarna kuning muda seperti lebah yang baru menetas.
  7. Ambil ratu dan potong sayapnya shg sulit terbang,jika ratu terbang akan di ikuti oleh semua lebah yang ada.
  8. Setelah sayap dipotong,jangan sampai ratu tsb jatuh ke tanah karena disamping takut terinjak atau di mangsa hewan lain, lebah pekerja tak akan ikut ratu yang berada di permukaan tanah. Bahkan ratu akan di tinggal.Lalu akan membuat ratu baru.
  9. Jangan takut di sengat ratu lebah.karena semua lebah akan mati setelah menyengat.Makanya ratu tak akan menyengat. Dan ratu pasti tak ingin mati, karena hanya ratu saja yang mempunyai tugas bertelur terus dan tak mati setelahnya. Lebah pekerja bisa bertelur, tapi setelah satu kali bertelur ia akan mati, maka lebah pekerja pasti tak akan berani bertelur jika tak terpaksa.misalnya ratu mati.
  10. Cari terus sampai ratu benar2 didapatkan.posisikan koloni berada di atas untuk mempermudah mencari ratu.
  11. Pindah kekotak setelah ratu sudah aman.bila perlu ratu di ikat dg benang kecil atau buatkan kurungan sebesar kotak korek api dengan kawat nyamuk.
  12. Hiraukan sementara lebah yang beterbangan kesana kemari.setelah salah satu lebah mengetahui posisi ratunya, maka tak berapa lama lebah2 akan mengumpul mengerumuni ratu.

Sekianlah ulasan dari kami tentang bagaimana Cara Budidaya Ternak Lebah Madu Di Pekarangan Rumah. Kami sertakan juga informasi yang lainnya untuk anda yaitu Cara Lengkap Budidaya Ikan Gabus Hasil Maksimal. Semoga informasi diatas yang baru kami berikan untuk anda semua bermanfaat dan berguna. Terimakasih

Cara Lengkap Budidaya Ikan Gabus Hasil Maksimal

Cara Lengkap Budidaya Ikan Gabus Hasil Maksimal - Ikan ini dikenal dengan rasanya yang lezat bisa Anda dapatkan di pasar dan pelelangan ikan. Ikan Gabus merupakan salah satu spesies ikan asli Indonesia yang habitat aslinya di rawa-rawa, waduk ke sungai. Hanya jumlah produksi ikan gabus di Indonesia masih rendah, sehingga perlu untuk mengembangkan budidaya.

Hingga saat ini jumlah pemasok terbesar ikan gabus berasal dari Kalimantan. Ikan ini memiliki keunggulan dalam pembibitan, kita hanya perlu melakukan pemijahan alami meskipun jika kita ingin melakukan pemijahan buatan. Pemijahan ikan gabus biasanya dilakukan ketika musim hujan sekitar bulan Oktober hingga November.



Bahkan ada beberapa ahli gizi mengatakan Ikan Gabus memiliki nilai yang asam amino yang sangat lengkap, baik esensial dan non-esensial. Selain itu, juga mengandung Allisin, sulfida alil dan furostanol Glicosida. Prof. DR. dr. Nurpudji A.Taslim, MPH, SpGK, dari Center for Food, Nutrition, and Health (CFNH) Rumah Sakit Dr Wahidin Sudirohusodo Makassar, Sulawesi Selatan dan Dr. dr. Sri Adiningsih MS MCN dari Departemen Gizi, Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Airlangga, para peneliti dari Universitas Loma Linda California.

Di daerah yang memiliki aliran sungai yang cukup besar seperti Kalimantan dan Sumatera, ikan gabus sering dibawa banjir ke parit di lingkungan rumahan, atau bahkan masuk ke dalam kolam ikan peliharaan dan menjadi predator ikan peliharaan. Jika kolam, selokan, atau sawah yang mulai mengering, Ikan gabus akan mencoba untuk bergerak ke arah tempat lain, dan jika terpaksa ia mampu mengubur diri dalam lumpur sampai sawah terisi air kembali. Jenis ikan ini dapat bertahan hidup di lingkungan tanpa air karena ikan gabus bernafas dapat menyerap kandungan oksigen bebas menggunakan alat bantu pernapasan yang disebut "labirin".

BERIKUT CARA BUDIDAYA IKAN GABUS :

1. MEMILIH INDUKAN JANTAN DAN BETINA

Anda dapat dengan mudah membedakan Jantan dan Betina. Bagaimana tampilan fisik gabus. Kelamin jantan ditandai dengan bentuk kepala oval dengan warna tubuh yang cukup gelap, lubang di genital yang memerah dan jika Anda urut akan mengeluarkan cairan benih. Sedangkan ciri-ciri fisik betina yang memiliki kepala agak bulat dengan warna tubuh yang cukup terang, bentuk perut agak besar dan cenderung agak lembek jika disentuh, jika Anda urut akan mengeluarkan telur. Kami merekomendasikan untuk berkembang biak laki-laki harus berat sampai 1 kg.

2. PROSES PEMIJAHAN IKAN GABUS

Anda perlu mempersiapkan dalam melakukan pemijahan ikan gabus adalah fiberglass atau bak beton. Ukuran bak beton adalah 7x4x2 meter PxLxT kemudian kering selama 3-4 hari. Lalu isi bak beton dengan volume air hingga 50 cm dan biarkan air mengalir pada saat pemijahan terjadi. Anda dapat menutupi kolam dengan tanaman eceng gondok untuk membantu eksitasi pemijahan. Masukkan jantan 30 indukan dan 30 betina ke dalam bak dan membiarkan proses pemijahan terjadi. Setelah betelur, segera dibawa menggunakan sekupnet halus. Telur siap untuk menetas.

Selama proses pemijahan, selalu mengontrol kolan setiap hari, Betina induk dapat menghasilkan telur mencapai 10.000-11.000 butir telur.

3. PROSES PENETESAN TELUR

Proses penetasan dilakukan di akuarium untuk membuatnya lebih mudah untuk mengontrol kondisi telur. Siapkan akuarium ukuran 65x45x45 cm PxLxT, biarkan kondisi kering selama 2 hari, kemudian mengisi air dengan ketinggian sekitar 40 cm. Dalam pasang 2 poin aerasi akuarium, proses penetasan telur, pasang juga pemanas sampai air mencapai suhu 28 °C Masukkan kepadatan telur ikan ± 4-6 butir per cm² dan biarkan itu menetas. Secara umum, telur sampai menetas membutuhkan waktu 24 jam. Selama 2 hari setelah larva ikan gabus menetas, Anda tidak perlu memberikan makanan karena mereka memiliki cadangan makanan.

4. PEMELIHARAAN LARVA IKAN GABUS

Ikan gabus periode pemeliharaan larva mulai dari 2 hari setelah menetas sampai usia 15 hari, Anda bisa menggunakan akuarium yang digunakan dalam proses penetasan telur dengan kepadatan 5 larva per 1 liter air. Ikan gabus larva berumur 2 hari harus diberikan makanan seperti nauplii Artemia, yang dapat diberikan 3 kali sehari. Untuk larva ikan 5 hari gabus tua diberi makanan tambahan daphnia 3x sehari. Dalam menjaga kualitas air dilakukan pergantian air yang dapat menghilangkan kotoran dan sisa-sisa pakan dan kemudian diganti dengan hanya menggunakan sekitar 50% air.
Proses Budidaya Pembesaran Ikan Gabus

5. PERSIAPAN KOLAM DAN AIR

Siapkan kolam dinding beton lantai tanah biasanya ukuran antara 2 M – 5 M, keringkan selama 1 minggu, ratakan tanah dasarnya, tebarkan tanah yang berasal dari kotoran hewan setebal kurang lebih 30 cm, setelah itu teburkan pupuk kapur dolomid rata permukaan kolam yang sudah di kasih kompos, biarkan selama 3 hari agar pupuk kapur tersebut larut dalam tanah karena itu berfungsi ketika nanti kolam di isi air akan tumbuh makanan ikan alami seperti plankton, kutu air dan lumut, isi air setinggi 50 cm - 100 cm dan rendam selama 1 minggu air tidak dialirkan.

6. TEBAR BENIH

Penebaran Bibit Ikan Gabus dilakukan setelah berumur 2 minggu di kolam yang diisi air. Sebelum bibit dimasukan air kolam dibiarkan selama 1 minggu air tidak dialirkan. Kemudian setelah itu tebarkan bibit pada pagi hari, dan jangan diberi pakan dulu. 2 hari baru diberi 2 kg tepung pellet.

7. PAKAN

Beri pakan pelet dengan kandungan protein 15 %, lemak 15 % dan karbohidrat 10 % dan berikan makanan tambahan seperti ikan teri, anakan rayap, sisa daging ampas dapur. juga bisa di buatkan pelet buatan dengan cara ikan teri 20 %, dedek 50 %, ampas tahu 10 %, dan 10 % jagung. rebus bahan terlebih dahulu kemudian giling jadi satu bahan-bahan tersebut dan kemudian di jemur hingga kering hingga pakan siap di berikan kepada iakn.

8. PANEN

Panen ikan gabus bisa dilakukan sesui dengan kebutuhan pasar dan juga bisa dilakukan pemanenan secara bertahap dalam satu kolam. tidak seperti pada ikan jenis lain yang penenya harus di lakukan secara serempak seperti ikan emas, patin dan ikan-ikan jenis lain. apabila tidak di panen secara serentak maka akan terjadi stres pada ikan yang berujung pada kematian. lain halnya dengan ikan jenis ikan gabus karena ikan ini memiliki daya tahan tubuh yang luar biasa di banding ikan yang lainya.

9. TIPS PEMBERIAN PAKAN DAN SELEKSI

Ikan gabus merupakan ikan yang bersifat kanibal jadi jangan sampai telat dalam memberi pakan karena akan memangsa kawanya sendiri,

Dan Lakukan seleksi (sortir) setiap usia ikan berambah 1 bulan karena akan menambah kualitas ikan yang maksimal dan hasil memuaskan dengan cara membuat bak sortir yang di beri lubang sesuai kebutuhan.


Demikianlah diatas sedikit informasi budidaya yang dapat kami informasikan buat anda mengenai Cara Lengkap Budidaya Ikan Gabus Hasil Maksimal. Semoga informasi tersebut dapat bermanfaat dan beguna bagi anda, dan tidak lupa kami berdoa semoga sodara sukses dalam melakukan budidaya yang anda inginkan sekalian. Kami juga masih mempunyai informasi yang lain yang sudah kami update untuk anda, berikut salah satu artikel dari kami mengenai Cara Budidaya Ikan Guppy Hasil Berkualitas sebagai tambahan referensi untuk anda. Terima Kasih